Friday, December 12, 2014

ASP.NET


ASP.NET adalah teknologi untuk mengembangkan, menyebarkan, dan menjalankan aplikasi web. ASP.NET merupakan bagian dari Microsoft NET Framework. Sehingga semua Fitur NET Framework tersedia untuk aplikasi ASP.NET.

Halaman web ASP.NET berisi teks murni, seperti file HTML. Anda dapat mengembangkan aplikasi Anda dalam bahasa apapun yang kompatibel dengan common language runtime, termasuk Microsoft Visual Basic dan C #. Bahasa-bahasa ini memungkinkan Anda untuk mengembangkan aplikasi ASP.NET. ASP.NET dapat menggabungkan semua format standar penting seperti XML dan SOAP, ditambah dengan ADO.NET.

Visual Studio. NET adalah alat pengembangan yang sangat baik untuk membangun aplikasi ASP.NET. Visual Studio. NET ini menyediakan semua tools yang diperlukan dan dukungan penuh untuk menciptakan aplikasi ASP.NET. ASP.NET Web Application di-host oleh Internet Information Server (IIS), didalam web ini akan dijelaskan dari awal mengenai apa yang penulis ketahui tentang asp.net, selamat menyimak. 
Sebelum mulai menggunakan, kita perlu mengetahui dasar-dasar Active Server Pages (ASP). ASP merupakan teknologi yang dikembangkan oleh Microsoft, diluncurkan sekitar tahun 1996. ASP adalah tekonolgi server-side scripting, yang berarti segala proses programnya dilakukan di server sebelum dikirim ke client. Server-side scripting ini merupakan kebalikan dari client-side scripting, yang seluruh proses programnya dilakukan di client, contohnya JavaScript. Karena seluruh prosesnya berada di server, maka client akan menerima hasil dalam bentuk HTML biasa. Berbeda dengan client-side scripting, dimana client juga menerima script. Jelas server-side scripting ini lebih aman dan lebih bebas untuk dikembangkan.
Yang biasanya kita katakan sebagai halaman ASP, sebenarnya terdiri dari 3 bagian.
  • ASP objects. Sebenarnya, yang dinamakan ASP adalah object, atau lebih tepat Component Object Model (COM), bukan bahasa pemrograman yang sering kita lihat. ASP dikembangkan diatas dasar ISAPI. ASP hanya terdiri dari 6 object yang sangat sederhana, tetapi karena digabungkan dengan struktur teknologi Microsoft lainnya, object ini menjadi sangat berguna. Keenam object tersebut adalah Application, Session, Response, Request, Server, dan ObjectContext.
  • Bahasa Scripting. Dalam bahasa scripting inilah object-object ASP dimanipulasi sesuai dengan yang kita kehendaki. Bahasa scripting yang diberikan oleh Microsoft adalah VBScript dan JScript. Keduanya dapat dipakai untuk menulis script ASP. Perbedaan antara dua bahasa tersebut hanyalah masalah selera. Standarnya adalah VBScript, dan bahasa ini yang paling banyak dipakai oleh developer ASP di seluruh dunia. ASPIndonesia.net juga memakai bahasa dalam artikel-artikel yang ada. Ada pihak ketiga yang kini mengembangkan PerlScript, favorit dari mereka yang berpengalaman di Unix.
  • ActiveX Server Component. Object ASP hanyalah perekat antara halaman HTML dengan program yang berada di server. Bahasa scripting hanya digunakan untuk membuat alur logika yang diperlukan. Untuk masalah akses ke database, akses ke program lain, dan sebagainya, maka diperlukanlah ActiveX Server Component. ActiveX Server Component ini sering dipakai dalam halaman ASP seperti ini : Set oConn = Server.CreateObject("ADODB.Connection")
    Perintah diatas membuat server memanggil ActiveX Server Component yang bersangkutan. ActiveX Server Component ini dapat dibuat dengan banyak bahsa pemrograman, contohnya Visual Basic, Visual C++, Delphi, Java, dll.
Dengan adanya ketiga bagian diatas, sebuah halaman ASP bisa menjalankan program-program yang sangat rumit di server. Inilah yang menjadi keunggulan ASP yang terutama. Biasanya kita sering melakukan akses database dengan ADODB, mengirim e-mail dengan CDONTS, tetapi ASP juga bisa melakukan hal lain yang jauh lebih rumit dengan komponen yang kita buat sendiri. Semuanya ini didasarkan dari teknologi Component Object Model (COM).
Dengan adanya teknologi ASP ini dalam halaman web dapat diisikan HTML tag, ASP script, panggilan ke komponen di server. Kombinasi ini menghasilkan aplikasi web yang canggih.
ASP.NET merupakan komponen Internet Information Services (IIS) Oleh karena itu, untuk menginstalasikan ASP, harus juga menginstalasikan IIS. ASP.NET adalah komponen utama Window yang membuat IIS dapat menjalankan aplikasi yang berbasiskan .NET.
Harus diperhatikan ASP.NET tidak terinstalasi secara otomatis ketika IIS diinstal. Instalasi yang sukses secara otomatis juga akan menghasilkan beberapa komponen dan sumber daya seperti:
  • ASP.NET Performance Counter - Tiap versi ASP.NET memiliki performance center yang berbeda.
  • ASP.NET State Service - Digunakan untuk mengatur session state. Semua versi ASP.NET akan menggunakan State Service yang sama yaitu yang disediakan oleh versi terbaru.
  • ASPNET local user account - pada komputer yang berdiri sendiri ataupun member server local user acount bernama ASPNET akan dibuat ketika ASP.NET diinstal


Contoh ASP.NET

<script runat="server">
Sub button1(Source As Object, e As EventArgs)
   p1.InnerHtml="You clicked the blue button!"
End Sub
Sub button2(Source As Object, e As EventArgs)
   p1.InnerHtml="You clicked the pink button!"
End Sub
</script>
 
<html>
<body>
 
<form runat="server">
<button id="b1" OnServerClick="button1"
style="background-color:#e6e6fa;
height:25;width:100" runat="server">
Blue button!
</button>
<button id="b2"
OnServerClick="button2"
style="background-color:#fff0f5;
height:25;width:100" runat="server">
Pink button!
</button>
<p id="p1" runat="server" />
</form>
 
</body>
</html>

Keunggulan ASP.NET :
  • Penyederhanaan. ASP.NET membuat mudah tugas umum seperti pembuatan form, otentikasi client, validasi data, konfigurasi situs, dan deployment.
  • Perbaikan Performa. Karene ASP.NET dikompilasi ke CLR sehingga performanya lebih baik dari ASP yang interpreter.
  • Form-form Web. Merupakan model pemrograman baru yang menggabungkan aplikasi ASP dengan kemudahan pengembangan dan produktifitas Visual Basic.
  • Kode Nonspaghetti. Model pemrograman ASP.NET memisahkan kode dari presentasi sehingga mempermudah membuat konstruksi dan mengelola kode.
  • Perbaikan Manajemen Status. ASP.NET menyediakan status aplikasi dan sesi yang mudah digunakan. ASP.NET mengatasi keterbatasan tersebut dengan menyediakan dukungan pendistribusian status sesi dalam server web, menaruh informasi status dalam SQL Server, serta menyediakan pengelolaan status tanpa cookies.
  • Pengamanan. ASP.NET menyediakan layanan otorisasi (menentukan apakah pengguna memiliki izin untuk melakukan tindakan yang diminta) dan otentikasi (menentukan identitas pengguna yang melakukan permintaat) yang telah diperbaiki menggunakan CookieAuthenticationModule dan URLAuthorizationModule.
  • Konfigurasi. ASP.NET menggunakan file XML untuk menyimpan pengaturan konfigurasi. Hal ini membuat deployment situs menjadi lebih mudah.
  • Layanan Web. ASP.NET dapat digunakan untuk mengekspos fungsi bisnis ke partner melalui protokol Web standar.
  • Caching. Disediakan mesin caching untuk meningkatkan kinerja aplikasi dan mengurangi beban pemroses server web dan server database.
  • Debugging. ASP.NET memiliki utilitas tracking yang build-in.
  • Deployment. Deployment dapat dilakukan dengan cara menyalin file karena semua pengaturan konfigurasi situs terdapat dalam file XML

Download Di sini Visual Studio 2013

1 comments:

Blogger said...

As stated by Stanford Medical, It's really the ONLY reason women in this country get to live 10 years longer and weigh an average of 19 KG less than we do.

(And really, it has totally NOTHING to do with genetics or some secret diet and EVERYTHING to related to "how" they eat.)

BTW, I said "HOW", not "WHAT"...

TAP on this link to discover if this easy questionnaire can help you discover your real weight loss potential

KELOMPOK 7